Lanskap dinamis pasar tenaga kerja di seluruh dunia sedang menyaksikan tren baru, promosi keringyang menjadi semakin terlihat.
Ini adalah praktik menaikkan gelar atau status pekerja tanpa menaikkan gajinya. Meskipun ini bukan praktik baru, promosi tanpa kompensasi telah mendapatkan perhatian berkat istilah yang sedang tren di bidang SDM, seiring dengan perkembangan terkini di bidang ini.
Promosi Kering: Apa Artinya?
Ketika seorang pekerja menerima gelar yang lebih bergengsi atau peningkatan tanggung jawab tanpa kompensasi, hal ini dikenal sebagai “promosi kering”. Taktik ini dapat memecah belah dan sering kali diterapkan pada organisasi dengan sistem pengupahan yang ketat atau dengan batasan keuangan. Praktisi SDM memerlukan bantuan untuk menyeimbangkan tujuan perusahaan dan retensi serta kebahagiaan karyawan.
Ini budaya tempat kerja melibatkan pemberian kenaikan gaji staf tanpa mengimbangi kenaikan gaji. Artinya, mereka memikul lebih banyak tanggung jawab namun menerima kompensasi yang sama.
Analisis terbaru menemukan bahwa frekuensi promosi “kering” telah meningkat. Lebih dari 13% perusahaan memilih untuk memberikan jabatan baru tanpa menawarkan imbalan finansial. Selain itu, survei terhadap 900 organisasi menemukan perubahan dalam perilaku pemberi kerja. Pada tahun 2024, lebih sedikit perusahaan yang mengalokasikan anggaran gaji untuk kenaikan gaji yang terkait dengan promosi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Apa yang Ditunjukkan oleh Survei ini?
Hasil survei terhadap 900 perusahaan yang dilakukan oleh perusahaan pemberi nasihat manfaat Mercer menyoroti kekhawatiran tren di tempat kerja. Perubahan dalam metode pembayaran ditunjukkan oleh fakta bahwa semakin banyak perusahaan yang mengalokasikan lebih sedikit anggaran gaji mereka pada tahun 2024 untuk kenaikan gaji dibandingkan tahun sebelumnya.
Tren ini dapat menyebabkan karyawan merasa berkonflik. Para analis melihat hal ini sebagai tanda menurunnya kekuatan negosiasi angkatan kerja. Perusahaan mengadopsi strategi pemotongan biaya sebagai respons terhadap permasalahan ekonomi. Salah satu strategi populer untuk meningkatkan beban kerja tanpa menimbulkan biaya tambahan adalah iklan kering.
Di masa lalu, kekurangan pekerja seringkali memaksa pengusaha memberikan kenaikan gaji yang signifikan untuk mempertahankan pekerjanya. Namun, munculnya “promosi kering” berkorelasi dengan situasi di mana perusahaan tertentu mengalihkan tugas karyawan yang diberhentikan ke karyawan saat ini tanpa mengubah gaji.
Apa Manfaatnya?
-
Pengakuan dan Inspirasi
Dalam situasi di mana sumber daya tunai sedikit, promosi kering mungkin berfungsi sebagai sarana untuk mengakui ketekunan dan komitmen karyawan. Meraih gelar yang lebih tinggi memungkinkan beberapa karyawan mencapai tujuan pribadi atau profesional, sehingga meningkatkan motivasi dan keterlibatan mereka.
Promosi semacam ini memungkinkan anggota staf untuk mempelajari kompetensi dan keterampilan baru, yang dapat membantu mereka memajukan karier mereka. Karyawan yang memprioritaskan peningkatan resume mereka mungkin menganggap promosi kering menarik di bidang seperti akademisi atau hukum, di mana pengalaman dan gelar sangat dihargai.
-
Ekonomis untuk Perusahaan
Metode berbiaya rendah dalam mengelola personel dan perencanaan suksesi tanpa membuat komitmen finansial mendadak adalah melalui promosi kering.
Kekurangannya
- Promosi yang tidak disertai kenaikan gaji bisa membuat orang senang dan puas.
- Jika ditangani secara sembarangan, promosi yang kering memberikan kesan adanya pilih kasih dan ketidakadilan, sehingga berdampak negatif pada budaya organisasi. Kesan ini mungkin sangat berbahaya jika para pekerja yakin bahwa kebijakan pengakuan perusahaan tidak jelas atau tidak adil.
Promosi Kering Harus Dihindari
Anggota masyarakat menanggapinya dengan memberikan saran, menekankan pentingnya mencari kemungkinan yang lebih besar di tempat lain. Mereka menyarankan untuk tidak melakukan perubahan kepemilikan saja dan menekankan bahwa kenaikan upah diperlukan untuk benar-benar mengakui upaya seseorang.
Jika Anda tidak dapat menemukan pekerjaan lain, ada banyak rekomendasi untuk menegosiasikan tunjangan sebagai kompensasi atas kurangnya kenaikan gaji. Hal ini mencakup jam kerja yang fleksibel, waktu istirahat yang lebih banyak, atau tunjangan yang lebih baik.
Munculnya promosi kering merupakan pengingat serius akan perubahan sifat hubungan antara pemberi kerja dan pekerja seiring dengan terus berubahnya pasar tenaga kerja. Hal ini telah mendorong orang untuk mengevaluasi kembali jalur karier mereka dan menjadi pendukung upah yang adil.
Dampak terhadap Budaya Organisasi dan Pengalaman Karyawan
Penerapan promosi kering memerlukan keseimbangan yang cermat. Direktur SDM perlu memastikan komunikasi terbuka mengenai motivasi di balik dan keuntungan promosi. Komunikasi yang efektif dapat membantu karyawan memahami jalur pertumbuhan mereka dalam organisasi dan mengurangi sentimen ketidakadilan.
Selain itu, mendorong budaya yang menghargai dan mengakui kontribusi yang diberikan dalam berbagai cara, tidak hanya dalam bentuk uang, dapat membantu mengurangi kemungkinan dampak buruk dari promosi yang tidak efektif.
Pikiran Terakhir
Ada dua sisi promosi kering. Meskipun hal-hal tersebut dapat menjadi alat yang sangat baik untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat, terutama di masa-masa sulit, hal-hal tersebut juga dapat mengakibatkan ketidakpuasan dan semangat kerja yang rendah jika tidak digunakan dengan hati-hati. Direktur SDM harus fokus dalam mendorong budaya yang menghargai dan mengakui berbagai kontribusi dan nilai karyawan, memberikan berbagai bentuk kompensasi, dan menjaga jalur komunikasi terbuka.